riniisparwati.com – apa perbedaan tiktok shop dan tiktok affiliate? Jika kamu ingin mendapatkan uang dari tiktok, cara paling umum yang digunakan adalah dengan jualan di tiktok shop atau menjadi affiliator tiktok. Keduanya berbeda dalam beberapa hal.
Dengan mengetahui perbedaan antara tiktok shop dan tiktok affiliate, kamu bisa memutuskan akan mendapatkan uang dari tiktok lewat cara yang mana.
Berikut ini bedanya antara tiktok shop dan tiktok affiliate yang harus kamu tahu.
Daftar Isi Artikel
Apa Perbedaan Tiktok Shop dan Tiktok Affiliate?
Kamu bisa melihat keduanya dari sisi:
1. Kepemilikan produk
Jika mau jualan di tiktok shop, kamu harus memiliki produk sendiri. Jika tidak, kamu juga bisa berjualan dengan sistem dropship.
Kamu harus mencari supplier yang bisa memasok pesanan kamu saat ada pesanan di tiktok.
Berbeda dengan tiktok affiliate. Kamu bertindak seperti “calo” atau “makelar”.
Kamu cuma bikin video dan menautkan link keranjang kuning di video kamu, dan produk itu tidak perlu milik kamu.
Baca juga: biaya admin jualan di shopee.
2. Kepemilikan toko di tiktok shop
Affiliator tiktok tidak perlu membuka toko di tiktok. Dia cukup membuat video atau tiktok live untuk mempromosikan produk di toko orang lain.
Sementara kalau mau bisnis di tiktok shop, kamu harus buka toko lewat seller center tiktok, atur toko, upload produk, setting jasa pengiriman dan sebagainya.
Jadi kamu benar-benar buka lapak sendiri, dengan produk dari kamu atau dari supplier jika sistemnya dropship.
Baca juga: arti sedang transit di tiktok.
3. Penghasilan yang didapatkan
Untuk tiktok shop, kamu akan mendapatkan penghasilan sebesar keuntungan dari harga jual dikurangi biaya admin dan harga pokok produksi (plus biaya komisi affiliator tiktok jika mengaktifkan fitur ini).
Misalkan harga pokok produk 100ribu, kamu jual di tiktok seharga 200 ribu dan kena biaya admin jualan 10 ribu.
Maka keuntungan yang kamu dapatkan sebesar 200ribu dikurangi 120 ribu = 80 ribu.
Untuk affiliator tiktok, penghasilan yang didapat disebut dengan komisi yang besarannya persentase dari harga jual.
Besaran persentase ini beragam, tergantung angka yang ditentukan oleh pemiliki toko tiktok shop.
Misal, komisi 10% dari harga jual 200 ribu, maka dia dapat 20 ribu untuk setiap produk yang dijual.
4. Perbedaan besar keuntungan yang didapatkan
Pemilik tiktok shop bebas menentukan keuntungan yang ingin didapatkan. Jika ingin untung lebih banyak, dia harus menaikkan harga jualnya.
Makin besar harga jual, makin banyak untung yang diperoleh.
Sedangkan untuk pelaku tiktok affilate, besarnya keuntungan yang didapatkan itu sudah ditentukan oleh pemilik toko.
Pemilik toko ada yang mensetting komisi 1%, 2%, 5%, 10% bahkan ada yang lebih.
Jadi pemain tiktok affiliate tidak bisa menentukan komisinya berapa persen.
5. Syarat daftar tiktok affiliate: ada minimum follower
Untuk buka toko di tiktok shop, siapa pun bisa, tidak ada ketentuan minimum followers.
Beda halnya dengan titkok affiliate.
Jika kamu sudah punya akun tiktok dan mau jadi affiliator, itu ada persyaratan minimum follower. Sekarang itu 1.500 follower.
Jika follower kamu masih di bawah itu, maka fitur affiliate tidak dapat dipilih.
Namun, kamu tetap bisa menjadi tiktok affiliate dengan menautkan akun tiktok kamu dengan akun tiktok shop yang kamu buat.
Caranya, kamu buka toko dulu di tiktok lewat seller center, lalu link-an akun tiktok dengan tiktok shop. Setelah itu, keranjang kuning bisa kamu tambahkan di video.
Kamu bisa menambahkan showcase di profil tiktok kamu.
Itulah tadi tips cara daftar tiktok affiliate tanpa minimal followers.
6. Tingkat Kerepotan
Jualan di tiktok shop itu lebih ribet dan repot dibandingkan dengan jadi affiliator. Kamu harus mengemas produk, mengirimkannya ke kurir, melayani pertanyaan pembeli, menerima komplain jika ada masalah, menanggung risiko barang rusak jika ada retur atau COD yang dikembalikan.
Proses dari awal pesanan sampai selesai lebih panjang. Namun, jika tokonya besar, maka keuntungan yang didapatkan bisa lebih banyak dibandingkan menjadi seorang affiliator.
Beda halnya dengan tiktok affiliator, tugas dia hanya “menjualkan” barang milik pemilik toko. Setelah ada yang beli, dia tinggal duduk manis menunggu pesanan selesai dan terima komisi.
Jadi ya gak secapek orang jualan sih.
7. Beda menu login
Jika kamu mau login ke tiktok shop, kamu harus buka aplikasi tiktok seller center. Sedangkan kalau mau buka akun tiktok affiliate, yang kamu buka adalah aplikasi tiktok.
Lewat aplikasi tiktok seller center, kamu bisa mengatur toko, termasuk atur komisi yang akan kamu berikan ke affiliator.
Nah, itulah beberapa perbedaan antara tiktok shop dan tiktok affiliate.
Menggabungkan Tiktok Shop dan Affiliate
Jika kamu ingin sukses jualan di tiktok, kamu harus punya akun tiktok shop dan juga akun tiktok, yang keduanya kamu hubungkan.
Di tiktok seller, kamu atur toko.
Sementara di akun tiktok, kamu bikin video dengan keranjang kuning ke toko kamu. Kamu juga harus live dari akun ini untuk menjual barang di tiktok shop yang kamu miliki.
Para penjual besar juga melakukan ini agar jualan makin laris. Tidak hanya mengandalkan video, tapi tiktok live justru sangat mendongkrak penjualan.
Oleh karena itu keduanya sangat diperlukan untuk memaksimalkan keuntungan.
Akhir Kata
Di antara cara untuk mendapatkan uang dari tiktok adalah dengan jualan di tiktok shop serta menjadi affiliator. Keduanya merupakan hal yang berbeda.
Kalau kamu punya usaha, misalkan jualan keripik, maka silakan buka tiktok shop.
Lalu daftar akun tiktok juga untuk upload video dengan link keranjang kuning ke tiktok shop kamu, serta lakukan live streaming.
Demikian penjelasan lengkap apa perbedaan tiktok shop dan tiktok affiliate. Baca juga: cara mendapatkan uang dari shopee.