Kartu ATM Rusak Hitamnya Atau Tergores Gimana Cara Mengatasinya?

riniisparwati.com – Kartu ATM Rusak. Kartu ATM atau debit apa saja baik itu BCA, Mandiri, BRI, BNI, BTN, CIMB Niaga, Bukopin dan BPR serta bank lain, terbuat dari bahan yang agak lentur, bukan berbahan besi yang tahan banting. Oleh karena itu, terkadang rusak seperti lapisan plastik kartu atm terkelupas, tergores, mbaret, dan warna atau garis hitamnya hilang sebagian.

Permasalahan seperti ini tidak dialami oleh satu dua orang, tapi oleh banyak orang, dengan sebab yang bermacam-macam.

Oleh karena itu, jagalah baik-baik kartu ATM yang anda punya agar tidak kesulitan di kemudian hari, apalagi jika kartu ATM anda rusak dan buku tabungannya juga hilang.

Penyebab Kartu ATM Bisa Rusak

Beberapa sebab yang bisa merusak kartu ATM anda di antaranya:

1. Mesin ATM Rusak atau Mesin Lama

Saat anda bertransaksi via ATM, memasukkan kartu Debit atau ATM anda, perhatikan kondisi mesin ATMnya.

Jika tertulis mesin ATM sedang rusak, jangan coba-coba untuk memasukkan ATM anda ke mesin tersebut.

Jika memaksa, ATM anda bisa rusak.

Misalkan: patah, karena gak bisa masuk dan gak bisa keluar, sehingga dicabut paksa yang akhirnya patah.

Atau garis warna hitam di ATM anda tergores sehingga transaksi kemudian ditolak saat mencoba di ATM lain.

Mesin ATM Lama juga berpotensi merusak kartu debit anda.

Oleh karena itu, kalau bisa, gunakan ATM yang terbaru.

Cirinya: bisa ambil tunai, setor tunai, dan transaksi lain.

2. ATM Retak di Dompet

Kerusakan ATM yang paling banyak terjadi biasanya di kalangan kaum pria adalah kartu ATM retak di dompet.

Sebabnya, dompet di taruh di kantong belakang dan kemudian saat duduk, dompet ketekan berat badan sehingga kartu ATM retak dan patah.

So, jika sering naruh dompet di kantong belakang, hati-hati saat duduk, atau amankan dulu kartu ATMnya.

3. Kecerobohan kita sendiri

Kecerobohan bisa berakibat rusaknya ATM.

Misalkan, sedang membawa dompet isi ATM jatuh lalu kelindes ban mobil sehingga remuk hehehe.

Atau lagi masak, bawa-bawa kartu ATM lalu masuk minyak penggorengan hehehehe.

Bisa gitu ya. Ya kali aja hehehe.

Baca juga: Nomor Call Center BRI.

Apakah Kartu ATM Rusak Jika Terkena Air (Terendam)?

kartu atm terendam apakah bisa rusak
ilustrasi contoh kartu atm terendam

Kartu ATM sering dimasukkan ke kantong celana atau baju.

Nah, pas pulang, lupa mengeluarkan kartu tersebut, lalu pakaian masuk mesin cuci.

Akibatnya kartu ATM terendam.

Kartu ATM kena air rusak gak?

Kartu debit kena air apakah rusak?

Tenang saja, jika ATM kena air karena kerendang atau kehujanan, cukup lap saja kartu ATM dengan lap kering.

Setelah itu, kartu bisa digunakan kembali.

Kartu tidak terbuat dari kertas sehingga tidak akan hancur kena air, kecuali dalam jangka waktu yang sangat lama, misal kerendem air 1 bulan, mungkin bisa rusak hehehe.

Baca juga: ATM BRI Terdekat Dari Lokasi Saya.

Garis Hitam di Kartu ATM Rusak Apakah Masih Bisa Digunakan?

Jika kita perhatikan, Di ATM kita bagian belakang, itu ada garis berwarna hitam.

Garis warna hitam selebar sekitar 1 centimeter ini dinamakan dengan magnetic strip.

Pita hitam atau magnetic strip pada ATM perannya sangat vital, karena melalui pita hitam ATM inilah, mesin ATM akan membaca kartu kita.

Jika pita hitam pada kartu tergores atau hilang, maka mesin ATM tidak bisa membaca kartu kita.

Oleh karena itu, jika kartu ATM tergores, hilang warna hitamnya sebagian, maka kartu ATM tersebut tidak dapat digunakan.

Baca juga: 7 Cara Blokir ATM BRI.

Jika Kartu ATM Rusak, Apa Yang Terjadi?

Jika kartu ATM kita rusak baik pita hitamnya maupun patah, maka:

1. Transaksi Ditolak Di Mesin ATM

Jika kartu ATM yang rusak kita masukkan ke mesin ATM, bisa jadi mesin ATM memberikan notifikasi, bahwa kartu tidak bisa dibaca, karena pita hitamnya rusak.

ATM BRI, BCA Tahapan Xpresi, Mandiri, BNI, dan bank lain yang kita miliki, tidak bisa transaksi.

Salah satu ciri-ciri kartu rusak adalah kartu tersebut ditolak saat transaksi di mesin ATM karena mesin tidak bisa membaca chipnya.

2. Kartu ATM Bisa Tertelan

Kartu ATM yang rusak jika kita masukkan ke mesin ATM juga bisa tertelan karena error.

Oleh karena itu, jika kartu debit rusak, sebaiknya ganti saja dengan yang baru.

Baca juga: Kantor BRI Lampung.

Solusi Cara Mengatasinya: Ganti Kartu ATM Baru

Jika kartu ATM yang kita punya patah atau tergores garis hitamnya, menghubungi call center BCA, BRI, Mandiri, Niaga, BNI, dan bank tempat kita menabung, tidak akan ada gunanya.

Yang rusak bukan sistem online atau data online, tapi fisik kartu.

Karena yang rusak fisik kartu yang kita pegang, maka kita tidak bisa membetulkan secara online.

Solusinya, jika ATM rusak, seperti dengan ATM hilang: ganti dengan ATM Baru.

Cara dan syarat ganti kartu ATM:

  1. Datang ke CS Bank membawa buku tabungan + EKTP + Kartu yang rusak.
  2. ambil antrian, tunggu dipanggil.
  3. Setelah dipanggil, silakan ke CS dan bilang mau ganti kartu ATM yang patah atau tergores garis hitamnya.

Ada bank yang mengijinkan ganti kartu di bank lain, selain tempat dia membuka rekening, dan ada juga yang mensyaratkan harusi di bank cabang, seperti BRI, tidak bisa di cabang pembantu, harus cabang utama.

Biaya Ganti Kartu ATM

Jika kita mengganti kartu karena kartu ATM kadaluarsa, biasanya gratis.

Namun, jika mengganti kartu ATM karena rusak, patah, tertelan, atau hilang, biasanya bank akan mengenakan biaya 10-20 ribu rupiah, atau mungkin ada yang sampai 25 ribu.

Rata-rata sih 15ribu.

So, selain membawa buku tabungan, EKTP, dan kartu yang rusak, siapkan juga uang cukup, atau bisa juga potong langsung dari rekening tabungan (jika saldo tabungan di atas saldo mengendap minimal).

Mengurus Kartu ATM Rusak Buku Tabungan Hilang

Nah, masalah ini lebih kompleks dari sekedar ATM rusak.

Jika ATM rusak dan buku tabungan juga hilang, maka syarat yang harus anda bawa:

  1. surat keterangan kehilangan buku tabungan dari kepolisian.
  2. EKTP.
  3. Kartu debit yang rusak

Selain dikenakan biaya penggantian kartu ATM, anda juga akan dikenakan biaya penggantian buku tabungan yang rusak.

Kalau BRI, penggantian buku tabungan rusak dikenakan biaya 25ribu.

Kesimpulan

Pita magnetik hitam pada ATM sangat penting sehingga jangan sampai tergores atau rusak.

Jaga juga agar kartu ATM jangan sampai patah karena kalau patah maka tidak bisa digunakan.

Demikian penjelasan penyebab, akibat, dan solusi cara mengatasi kartu ATM rusak. Baca juga: Cara Ambil Duit di ATM BRI.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top